Quantcast
Channel: Fakultas Peternakan | Universitas Brawijaya
Viewing all 2372 articles
Browse latest View live

Hari Susu Nusantara : Wujudkan Generasi Berkualitas

$
0
0

Hari Susu Nusantara (HSN) merupakan moment besar bagi insan peternakan Indonesia. Sebab melalui moment yang diperingati setiap tanggal 1 Juni ini dapat membudayakan kebiasaan mengkonsumsi susu kepada masyarakat. Baik susu segar maupun hasil olahan secara bertahap dan berkesinambungan,

Pasalnya konsumsi susu masyarakat Indonesia masih rendah apabila dibandingkan dengan Negara-negara Asia Tenggara lainnya. Salah satu faktor penyebabnya ialah kurangnya kesadaran masyarakat tentang pentingnya mengkonsumsi susu untuk meningkatkan kecerdasan dan perbaikan gizi anak bangsa. Padahal susu mengandung asam amino yang dapat mencerdaskan otak. Selain itu dengan rutin mengkonsumsi susu mampu mensejahterakan peternak sapi perah lokal melalui perluasan pangsa pasar.

Sebagai insan peternakan, mahasiswa Fakultas Peternakan Universitas Brawijaya mengadakan seminar HSN, Rabu (8/05/2019). Kegiatan yang diselenggarakan oleh Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) ini berlangsung di Gedung Widyaloka UB. Dengan mengundang Direktur Goal Dream Indonesia, Nyoman Ariwibowo, S.Pt dan Manajer Frissian Flag Indonesia, Efi Lutfillah sebagai pemateri.

Efi Lutfiah memandang HSN sebagai momentum evaluasi diri perbaikan susu di Indonesia. Peternakan sapi perah lokal memiliki potensi yang besar untuk terus dikembangkan. Sehingga dapat mencukupi permintaan pasar. Salah satu caranya ialah pembinaan dan pendampingan manajemen ternak sapi. Oleh sebab itu sebagai calon sarjana peternakan hendaknya aktif melakukan sosialisasi dan pendampingan kepada peternak sapi perah melalui kegiatan pengabdian.

Sementara itu Dr. Osfar Sjofjan selaku Wakil Dekan III berpesan agar mahasiswa Fapet UB menjadi pelopor. Dengan cara rutin mengkonsumsi susu, sehingga menjadi acuan mahasiswa non Fapet. (dta)

 


Pendaftaran Program BRIC Keempat di Fapet UB Telah Dibuka

$
0
0

Tahun 2019 Fakultas Peternakan Universitas Brawijaya (Fapet UB) kembali membuka kelas internasional bertajuk Brawijaya Rajamangala International Class (BRIC) keempat. BRIC merupakan implementasi kerjasama bidang akademik antara Faculty of Science and Agricultural Technology Rajamangala University of Technology Lanna, (RMUTL) Thailand dan Fapet UB.

Kerjasama yang telah disepakati pada bulan Oktober 2015 lalu, tentang pengembangan kelas Internasional. Guna meningkatkan reputasi kedua Universitas ke kancah dunia, serta memberikan wawasan yang lebih luas kepada mahasiswa agar mampu bersaing secara internasional.

Peserta program BRIC adalah mahasiswa Fapet UB dan mahasiswa RMUTL, yang ditargetkan dalam satu kelas berjumlah 40 mahasiswa. Kegiatan perkuliahan akan dilakukan selama satu semester dimulai pada bulan Juli mendatang dengan rincian delapan pertemuan di Fapet UB, delapan pertemuan di RMUTL, dan satu bulan kegiatan magang.

Adapun mata kuliah yang akan diberikan pada perkuliahan internasional ini telah disinkronisasikan berdasarkan konten ruang lingkup materi, sekuens pokok bahasan, dan tugas praktikum. Diantaranya Integrated Farming Systems, Ruminant Nutrirtion, Dairy Production and Industry, Poultry Production and Industry, Agribusiness of Livestock Production, dan Animal Waste Management.

Persyaratan bagi mahasiswa yang ingin bergabung ialah memiliki motivasi dan berkomitmen, berbahasa Inggris aktif, nilai IPK minimal 3.00, serta memiliki paspor dan visa. Pendaftaran peserta dibuka mulai tanggal 1-18 April 2019 dengan biaya pendaftaran sebesar 500 ribu rupiah.

Sementara itu estimasi biaya yang dibutuhkan oleh mahasiswa Fapet UB adalah 15 juta rupiah per individu dan dibebankan kepada masing-masing peserta. Biaya tersebut mencakup biaya kuliah, akomodasi, pembuatan paspor dan visa, tiket penerbangan, serta biaya hidup di Thailand.

Prof. Lilik Eka selaku Wakil Dekan I mengatakan bahwa melalui program BRIC diharapkan para mahasiswa tidak hanya sekedar mengkaji bidang peternakan saja, tetapi mempelajari budaya masing-masing. (dta)

PB ISPI Tawarkan Program Magang di Australia

$
0
0

Pengurus Besar Ikatan Sarjana Peternakan Indonesia (PB ISPI) bekerjasama dengan Northern Territorry Cattleman’s Association (NTCA) mengadakan program NTCA Indonesia-Australia Pastoral Program (NIAPP) 2019. Yaitu beasiswa magang di Northern Territorry, Australia. Program yang sudah berjalan selama delapan tahun ini diperuntukan bagi mahasiswa peternakan di seluruh Indonesia.

Begitupula Fakultas Peternakan Universitas Brawijaya (Fapet UB) yang selalu berpartisipasi tiap tahunnya. Tercatat sudah ada 14 mahasiswa Fapet UB yang berhasil mendapatkan beasiswa tersebut.

Adapun persyaratan untuk mengikuti program ini ialah mahasiswa fakultas/jurusan peternakan yang masih aktif kuliah (minimal sedang menjalani semester tiga), sehat jasmani dan rohani, memiliki mental yang kuat, memiliki pengetahuan dalam bidang sapi potong, aktif berbahasa inggris (nilai toefl minimal 450), mengikuti pelatihan persiapan pemberangkatan (jika lolos seleksi), dan bersedia membagikan ilmu kepada civitas akademika usai melaksanakan program.

Proses seleksi dilakukan secara internal dan seleksi akhir oleh NTCA dan PB ISPI. Jadwal seleksi internal di Fapet UB antara lain pengiriman berkas (18 April 2019), seleksi (18-21 April 2019), tes tulis (22-28 April 2019), dan tes fisik (28 April – 5 Mei 2019).

Seleksi internal meliputi tes fisik dengan menggandeng Resimen Mahasiswa (Menwa) sebagai mentor bertujuan menguji ketahanan tubuh peserta, tes tulis tentang pengetahuan sapi potong di Indonesia dan Australia, serta presentasi dan interview dihadapan beberapa dosen Fapet UB.

Sementara itu bagi peserta yang berhasil lolos ke seleksi tahap akhir, harus melakukan presentasi dihadapan para juri yang terdiri dari perwakilan ISPI, perwakilan NTCA, dosen Fapet, dan para alumni program NIAPP.

Peserta yang lolos seleksi akan memperoleh reward berupa magang di Australia bagian Utara selama 3 bulan secara gratis. Biaya tiket pesawat, passport, dan biaya hidup sudah ditanggung panitia, selain itu peserta juga mendapatkan tambahan uang saku. Namun untuk biaya pelatihan sebelum pemberangkatan ke Aussie dibebankan kepada peserta. (dta)

Fapet UB Lahirkan Doktor ke-94

$
0
0

Program Doktor Pascasarjana Fakultas Peternakan Universitas Brawijaya (Fapet UB) kembali meluluskan doktor atas nama Dr. Suprih Bambang S. Penghelatan tersebut ditandai dengan kegiatan yudisium, yang dilaksanakan Senin (15/04/2019). Suprih merupakan lulusan doktor ke-94 yang dilahirkan oleh Program Doktor Pascasarjana Fapet UB.

Dosen Fapet UB minat Sosial Ekonomi Peternakan ini berhak menyandang gelar doktor usai menempuh ujian akhir disertasi pada akhir bulan Januari 2019 lalu. Dibawah komisi pembimbing Prof. Zaenal Fanani, Dr. Bambang Ali Nugroho, dan Prof. V.M. Ani Nurgiartiningsih, ia melakukan penelitian berjudul “Pengembangan Kelembagaan Pelestarian Sapi Madura”.

Bertempat di ruang sidang I Pascasarjana Fapet UB, acara yudisium dipimpin oleh Prof. Suyadi selaku Dekan dengan didampingi Prof. Muhammad Nur Ihsan (Ketua Program Doktor), Jarot Sunarto, S.Sos (KTU), dan Ida Paloepi, ST (Ka. Sub. Bag Akademik).

Dalam sambutannya, Suprih mengatakan bahwa dengan disandangnya gelar Doktor merupakan langkah awal mengembangkan peternakan khususnya di wilayah Jawa Timur dan umumnya untuk peternakan Indonesia.   Sementara itu Dekan menghendaki untuk membentuk jaringan antar alumni yang diwadahi melalui ikatan alumni program Doktor Fapet UB. Dimana Suprih diberikan amanah untuk menjadi koordinator.

Nantinya kelompok tersebut dapat melakukan research group atau research collaboration. Lalu langkah selanjutnya mengelar seminar nasional maupun internasional untuk mempresentasikan hasil-hasil penelitian.(dta)

Fapet UB Kembali Gelar Seminar Internasional “APIS” 2019

$
0
0

Sasaran strastegis Fakultas Peternakan Universitas Brawijaya (Fapet UB) ialah meningkatkan mutu berdaya saing ASEAN. Sejumlah kegiatan bertaraf internasional telah dilaksanakan untuk mewujudkan target tersebut. Salah satunya ialah menggelar seminar bidang peternakan internasional bertajuk Animal Production International Seminar (APIS) 2019.

Kegiatan yang rutin diselenggarakan setiap tiga tahun sekali ini mengangkat tema “Strengthening Research and Networking for Sustainable Animal Production in the Era of Revolution Industry 4.0”. Bertujuan sebagai ajang promosi Fapet dan UB ke kancah Internasional. Agar khalayak tertarik untuk melanjutkan studi di UB, khususnya jurusan peternakan.

Pelaksanaan seminar pada 24-27 Oktober 2019 mendatang, sedangkan pendaftaran peserta dibuka mulai 5 Maret hingga 5 Mei 2019. Pada kesempatan kali ini mengundang beberapa professor dari luar negeri untuk menjadi keynote speakers. Diantaranya Prof. Dennis Poppi (Queensland University, Australia), Prof. Erdogan Memili (Mississippi University, USA), Prof. Shinichi Yonekura (Shinshu University, Japan), dan Prof. Kongkiti Phusavat (Kasetsart University, Thailand).

Untuk melepas penat sekaligus promo wisata Indonesia, khususnya Jawa Timur, peserta seminar disuguhkan field trip ke industri peternakan sapi perah di Desa, Gunung Bromo dan Pulau Madura. (dta)

PPS Fapet UB Adakan Tes Seleksi Gelombang I Mahasiswa Baru 2019

$
0
0

Program Pascasarjana Fakultas Peternakan Universitas Brawijaya (PPS Fapet UB) menggelar tes seleksi gelombang I bagi mahasiswa baru, Senin (22/04/2019). Bertempat di ruang sidang  pascasarjana Lt.2 Gd. II kegiatan tersebut dibagi menjadi dua sesi, yakni tes tulis dan wawancara.

Peserta ujian terdiri dari 22 calon mahasiswa program magister (S2) dan empat calon mahasiswa program doktor (S3). Mereka merupakan alumni dari berbagai universitas, diantaranya Institut Pertanian Bogor (IPB), Universitas Muhammadiyah Malang (UMM), Institut Teknologi Adhi Tama Surabaya (ITATS), Universitas Padjajaran Bandung (Unpad), Universitas Tadulako (Untad), Universitas Sriwijaya, UPN Surabaya, dan Universitas Brawijaya.

Pendaftaran mahasiswa baru gelombang I baik untuk S2 maupun S3 dilakukan sejak pertengahan bulan Januari 2019 hingga 12 April 2019. Kemudian dibuka kembali pendaftaran gelombang II yang dilaksanakan pada 30 Juli 2019 mendatang.

Minat yang ditawarkan pada PPS Fapet UB ini adalah Nutrisi dan Makanan Ternak, Produksi Ternak, Reproduksi dan Pemuliaan Ternak, Teknologi Hasil Ternak, serta Agribisnis Peternakan.(dta)

Peringati Hari Kartini DWP UB Adakan Seminar Psikologi Kecantikan

$
0
0

Raden Ajeng Kartini merupakan sosok yang sangat berjasa dalam  memperjuangkan persamaan hak antara pria dan wanita agar bisa sejajar. Kegigihan perjuangannya patut diteladani oleh wanita Indonesia.

Dalam rangka mengenang jasa sekaligus memperingati hari kelahiran pejuang emansipasi wanita ini, Dharma Wanita Persatuan Universitas Brawijaya menggelar seminar psikologi kecantikan. Bertempat di Gedung Kebudayaan Mahasiswa kegiatan tersebut dilaksanakan pada, Selasa (23/04/2019). Dengan mengusung tema “Meneladani Kecantikan Kartini di Era Millenial” yang disampaikan oleh Dr. Sumi Lestari, S.Psi.,M.Si.

Sumi mengatakan kecantikan seorang wanita yang paling  utama adalah inner beauty, sedangkan penampilan  fisik adalah penunjang. Kecantikan inner beauty dapat memancarkan keanggunan. Namun alangkah baiknya apabila wanita memperhatikan penampilan fisik yang flawless, artinya tidak berlebihan dan mencolok. Terlepas dari penampilan secara fisik maka gesture yang lemah lembut harus ditonjolkan, untuk memberikan kesan yang luwes, feminim dan santun.

Selain seminar kecantikan DWP juga mengadakan lomba merangkai hantaran, diikuti oleh 16 peserta yang terdiri dari seluruh perwakilan Dharma Wanita masing-masing Fakultas. Menurut Sri Winarsih Nuhfil selaku ketua DWP UB, lomba merangkai hantaran ini adalah melatih kreativitas ibu-ibu. Sehingga apabila membutuhkan hantaran dapat membuatnya sendiri.

Pemenang lomba merangkai hantaran diraih oleh Fakultas Teknik (juara I), Fakultas Kedokteran (juara II), Fakultas Pertanian (juara III), Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (juara harapan I) dan Fakultas Ekonomi dan Bisnis (juara harapan II). (dta)

KIM Fapet UB Sukses Selenggarakan IASC VI

$
0
0

Unit kegiatan mahasiswa yang tergabung dalam Kelompok Ilmiah Mahasiswa (KIM) menyelenggarakan kompetisi menulis berjuluk Innovation of Animal Science Competition (IASC), 19-21/04/2019. Ajang nasional ini merupakan salah satu program kerja KIM yang rutin dilaksanakan tiap tahunnya. Tahun 2019 adalah tahun keenam yang mengusung tema Inovasi, Implementasi, dan Pengembangan Potensi Daerah dalam Sektor Peternakan Guna Menghadapi Revolusi industri 4.0

Rangkaian acara IASC VI meliputi Lomba Karya Tulis Ilmiah (LKTI), fieldtrip, gala dinner, gelar produk, dan seminar nasional. Kompetisi tersebut terbagi menjadi dua kategori yakni kategori siswa dan kategori mahasiswa. Sub tema untuk kategori siswa adalah Teknologi Pengolahan Limbah Ternak dan Produk Inovatif & Kreatif. Sedangkan untuk mahasiswa ialah Teknologi, Ekonomi Kreatif, Energi Terbarukan, dan Lingkungan.

Setelah melakukan seleksi, panitia menjaring peserta menjadi 10 tim untuk kategori siswa dan 10 tim kategori mahasiswa. Kemudian mereka harus melakukan presentasi dihadapan para juri dengan durasi waktu 25 menit tiap tim.

Juri yang bertugas mereview LKTI kategori siswa adalah Dr.Ir.Osfar Sjofjan M.Sc., IPU., Dr.Ir. Eko Widodo,M.Agr.Sc, M.Sc., dan Dr. Ir. Irfan H. Djunaidi, M.sc. Sedangkan juri LKTI kategori mahasiswa adalah, Prof.Dr.Ir. Mochammad Junus, MS., Eka Maulana, ST., MT., M.Eng, dan Anie Eka Kusumastuti, S.Pt, M.Sc,

Sementara itu gelar Produk diikuti oleh 10 finalis LKTI mahasiswa dan lima tim PKM Fapet UB yang lolos pendanaan Dikti 2019. Kegiatan gelar produk ini dilaksanakan sebagai ajang promosi atas karya anak bangsa yang patut untuk diapresiasi dan dikembangkan lebih lanjut untuk mengatasi permasalahan yang ada di lingkungan sekitar.

Selanjutnya seminar nasional, yang dilaksanakan di Gedung Widyaloka Universitas Brawijaya, Minggu (21/04/2019). Mengusung tema “Optimalisasi Peran Sumber Daya Manusia dalam Sektor Agrokompleks Guna Menghadapi Revolusi Industri 4.0”, semnas dibuka oleh Prof. Suyadi selaku Dekan Fapet UB. Dengan mengundang pemateri yang terdiri dari Drh. Enniek Herwiyati M.P (Kepala Balai Besar Inseminasi Buatan Singosari, Malang), Prof.Dr.Sc.Agr. Ir. Suyadi, MS., IPU (Dekan Fapet UB), dan Prof. Dr. Ir. Ali Agus, DAA., DEA. (Konsultan 1 PT Widodo Makmur Perkasa sejak tahun 1997 hingga sekarang).

Puncak acara yaitu pengumunan juara LKTI tingkat mahasiswa dan siswa. Pemenang LKTI kategori mahasiswa diraih oleh Mahasiswa tim Sayyidatin N., dkk-Universitas Brawijaya (Juara I), tim Septian D.S., dkk-Universitas Diponegoro (Juara II), tim Gidion Lanu P., dkk-Universitas Hassanudin (Juara III), dan tim Asyrafun N., dkk-Universitas Brawijaya (Best Stand). Sedangkan untuk  kategori siswa, diraih oleh tim Nabiyel F. M., dkk-MAN I Jembrana (Juara I), diraih oleh tim Zaskiya A., dkk-SMAN I Polewali (juara II), diraih oleh tim Azra S., dkk-SMAN I Malang (juara III), dan diraih oleh tim Zaskiya A., dkk- SMAN I Polewali (Best Speaker). (kim/dta)


Staf Pengajar Fapet UB Kunjungi Filipina Bahas Standarisasi Kurikulum

$
0
0
Prof. Suyadi dan Dr. Mashudi bersama Dr. Maria Cristeta (Head of Graduate Education and Institutional Develpoment, SEARCA)

Staf pengajar Fakultas Peternakan Universitas Brawijaya (Fapet UB), yang terdiri dari Prof.Dr.sc.agr. Ir.Suyadi, MS, IPU. (Dekan) dan Dr. Ir. Mashudi, M.Sc., IPM (Ka Minat Nutrisi Makanan Ternak) berkunjung ke Filipina. Lawatan yang dilakukan selama dua hari yakni Rabu-Kamis (24 – 25/04/2019) dalam rangka mengikuti acara rountable discussion on pasture and forage crop’s curriculum and recearch in University Consortium (UC) member.

Bertempat di University of the Philippine Los Banos, kegiatan diskusi ini diselenggarakan oleh Southeast Asian Regional Center for Graduate Study and Research in Agriculture (SEARCA). Bertujuan membahas standarisasi kurikulum pembelajaran bidang hijauan (forage) sebagai bahan pakan ternak ruminansia untuk program sarjana dan pascasarjana antar anggota UC. Adapun anggota UC antara lain Kasetsart University (Thailand), UPM (Malaysia), IPB (Indonesia), UGM (Indonesia), dan UB (Indonesia).

Dalam kesempatan tersebut Prof. Suyadi melakukan presentasi mengenai kurikulum di Fapet UB secara umum. Serta posisi pembelajaran ilmu tanaman hijauan pakan ternak (forage) dan lahan untuk menanam hijauan (pasture) yang diterapkan pada materi perkuliahan.

Sedangkan Dr. Mashudi mempresentasikan materi metode pembelajaran forage dan pasture lebih mendetail. Selain itu ia juga mengulik bidang kajian para dosen Fapet UB yang telah dilakukan selama ini. Misalnya pengembangan rumput gajah di lahan kering dan di bawah pohon tegakan. Serta pengembangan hidroponik untuk pengembangan hijauan pakan ternak.

Pada penghujung acara, peserta melakukan diskusi mengenai standarisasi kurikulum dan penyusunan proposal kegiatan bersama, yang meliputi training serta students dan staff exchange. (dta)

Yudisium Program Sarjana dan Magister Periode IV TA. 2018/2019

$
0
0

Fakultas Peternakan Universitas Brawijaya (Fapet UB) kembali menggelar yudisium Program Sarjana (S1) dan Program Magister (S2) periode IV semester genap tahun akademik 2018/2019, Kamis (25/04/2019). Bertempat di ruang seminar lt.5 Gd. V kegiatan tersebut diikuti oleh 75 mahasiswa yang terdiri dari 74 mahasiswa S1 dan satu mahasiswa S2.

Acara dipimpin oleh Prof. Lilik Eka Radiati selaku Wakil Dekan I, dengan didampingi Dr. Sri Minarti (Ketua Jurusan), Prof. M. Nur Ihsan (Ketua Program Doktor), Dr. Irfan H. Djunaedi (Ketu Program Magister) Anie Eka Kusumastuti, M.Sc (Ka. Minat Sosek), Jarot Sunarto, S.Sos (KTU), Ida Paloepi, ST (Ka. Sub Bag Akademik), Suwandi, ST (Ka Sub Bag Kemahasiswaan), dan Rifai (Staf Sub Bag Kemahasiswaan).

Kali ini nilai Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) tertinggi diraih oleh Achmad Firda angkatan 2015 dengan IPK 3.89 dan masa studi selama tiga tahun delapan bulan. Berdasarkan berita acara yudisium, berikut ini adalah nama-nama mahasiswa yang berhak menyandang gelar Sarjana Peternakan (S.Pt) :

NO NAMA NIM IPK LAMA STUDI PREDIKAT
1 Achmad Firda 155050101111003 3.89 3 th-8 bln Dengan Pujian
2 Hanif Krisnajati 155050100111216 3.89 3 th-8 bln Dengan Pujian
3 Nafsani Haqganef Dewa P 155050100111141 3.84 3 th-8 bln Dengan Pujian
4 Bram Sindu Nata 155050100111176 3.83 3 th-8 bln Dengan Pujian
5 Rovita Putri Kesintan 155050100111027 3.79 3 th-8 bln Dengan Pujian
6 Meylandika Elma Lovita 155050107111025 3.77 3 th-8 bln Dengan Pujian
7 Ayu Mahesa Sabila 155050100111140 3.76 3 th-8 bln Dengan Pujian
8 Miftahur Rohmah 155050101111259 3.75 3 th-8 bln Dengan Pujian
9 Nanda Raditya Ardi 155050100111177 3.69 3 th-8 bln Dengan Pujian
10 M. Mas’ud Chabiburochman 155050100111056 3.59 3 th-8 bln Dengan Pujian
11 Mega Diantri 155050100111124 3.83 3 th-8 bln Sangat Memuaskan
12 Fathilah Ica Assodiqiyah 155050100111026 3.82 3 th-8 bln Sangat Memuaskan
13 Dewi Faizatul Marhumah 155050101111002 3.78 3 th-8 bln Sangat Memuaskan
14 Rifky Deftian Nurdyanto 155050101111098 3.78 3 th-8 bln Sangat Memuaskan
15 Yohana Nanita Nansy Ardilla 155050107111028 3.76 3 th-8 bln Sangat Memuaskan
16 Muthiatin Wafiroh 155050100111097 3.76 3 th-8 bln Sangat Memuaskan
17 Iin Suryani Maryam 155050100111282 3.76 3 th-8 bln Sangat Memuaskan
18 Lailatul Maghfiroh 155050107111149 3.74 3 th-8 bln Sangat Memuaskan
19 Annisa Ayu Suwandi 155050101111169 3.73 3 th-8 bln Sangat Memuaskan
20 Elvira Kusuma Dewi 155050100111220 3.71 3 th-8 bln Sangat Memuaskan
21 Murni Kurniawati 155050100111037 3.70 3 th-8 bln Sangat Memuaskan
22 Rika Dwi Pratiwi 155050101111131 3.69 3 th-8 bln Sangat Memuaskan
23 Sri Maryani 155050101111097 3.67 3 th-8 bln Sangat Memuaskan
24 Nur Ma’idah 155050100111005 3.66 3 th-8 bln Sangat Memuaskan
25 Asti Prima Tiarso Putri 155050100111120 3.65 3 th-8 bln Sangat Memuaskan
26 Asih Dwi Prihatini 155050100111046 3.64 3 th-8 bln Sangat Memuaskan
27 Mita Surya Meilandari 155050100111105 3.64 3 th-8 bln Sangat Memuaskan
28 Anis Yulia Trisna 155050100111109 3.63 3 th-8 bln Sangat Memuaskan
29 Nada Ira Putri Walidah 155050100111090 3.63 3 th-8 bln Sangat Memuaskan
30 Diah Rachmawati 155050101111317 3.63 3 th-8 bln Sangat Memuaskan
31 Nurus Saadah 155050107111051 3.63 3 th-8 bln Sangat Memuaskan
32 Aulia Annisa 155050101111247 3.63 3 th-8 bln Sangat Memuaskan
33 Ade Ayu Larasati 155050107111027 3.63 3 th-8 bln Sangat Memuaskan
34 Mohammad Izza Arroziq 155050100111248 3.61 3 th-8 bln Sangat Memuaskan
35 Karina Rachmawati 155050101111009 3.60 3 th-8 bln Sangat Memuaskan
36 Rosa Rakhmawati 155050107111119 3.59 3 th-8 bln Sangat Memuaskan
37 Ambaryani 155050101111138 3.59 3 th-8 bln Sangat Memuaskan
38 Indriani Anggia Putri 155050101111018 3.57 3 th-8 bln Sangat Memuaskan
39 Eka Trisna Kurniawati 155050100111188 3.57 3 th-8 bln Sangat Memuaskan
40 Adilla Friski Darmavia 155050107111012 3.56 3 th-8 bln Sangat Memuaskan
41 Erlin Widyastuti 155050101111237 3.56 3 th-8 bln Sangat Memuaskan
42 Bintang Dwi Kurniawan 155050107111165 3.56 3 th-8 bln Sangat Memuaskan
43 Alditya Putri Yulinarsari 155050101111200 3.52 3 th-8 bln Sangat Memuaskan
44 Nindi Wahyu Safitri 155050101111079 3.47 3 th-8 bln Sangat Memuaskan
45 Fitria Mila Shofa 155050101111218 3.46 3 th-8 bln Sangat Memuaskan
46 Andini Mutiara Nugraharsy H 155050101111007 3.45 3 th-8 bln Sangat Memuaskan
47 Puspita Cahya Achmadi 155050101111099 3.44 3 th-8 bln Sangat Memuaskan
48 Sherling Pamela Handoko 155050107111174 3.42 3 th-8 bln Sangat Memuaskan
49 Muhammad Yusrifar 155050107111102 3.38 3 th-8 bln sangat Memuaskan
50 Tania Damayanti 155050101111069 3.36 3 th-8 bln Sangat Memuaskan
51 Dzikkri Ramadhan Agung K 155050100111203 3.31 3 th-8 bln Sangat Memuaskan
52 Muhammad Taufiqi 155050101111088 3.29 3 th-8 bln Sangat Memuaskan
53 Diyan Puspita Sari 155050101111065 3.29 3 th-8 bln Sangat Memuaskan
54 Himatul Ilma Silfia 155050101111113 3.26 3 th-8 bln Sangat Memuaskan
55 Badrut Tamam 155050107111041 3.25 3 th-8 bln Sangat Memuaskan
56 Rizqi Ria Septika 155050101111052 3.22 3 th-8 bln Sangat Memuaskan
57 Faishol Rizali 155050107111148 3.20 3 th-8 bln Sangat Memuaskan
58 M. Najmuddin 155050101111005 3.18 3 th-8 bln Sangat Memuaskan
59 Suhermanto 155050107111005 3.16 3 th-8 bln Sangat Memuaskan
60 Fajar Yoga Wicaksono 145050107111041 3.02 3 th-8 bln Sangat Memuaskan
61 Iqbal Fathoni 155050101111039 2.99 3 th-8 bln Sangat Memuaskan
62 Muhammad Faqih Baihaqi 145050100111167 3.54 4 th-8 bln Sangat Memuaskan
63 Muhammad Yogy Pradana 145050101111075 3.27 4 th-8 bln Sangat Memuaskan
64 Abdul Aziz Ardiansyah 145050107111089 3.21 4 th-8 bln Sangat Memuaskan
65 Indira Dien Rahma Sari 145050100111136 3.20 4 th-8 bln Sangat Memuaskan
66 Pradana Jourgy 145050101111095 3.07 4 th-8 bln Sangat Memuaskan
67 Moh. Farhan Afendy 145050101111043 3.06 4 th-8 bln Sangat Memuaskan
68 Riko Riski Pradesa 145050101111074 2.87 4 th-8 bln Sangat Memuaskan
69 Achmad Pandu Valensy 145050101111084 2.77 4 th-8 bln Sangat Memuaskan
70 Anis Marzuki 135050107111062 3.43 5 th-8 bln Sangat Memuaskan
71 Hendra Arie Saputra 135050101111196 2.96 5 th-8 bln Sangat Memuaskan
72 Adji Nabila Maricha Dewi 135050101111001 2.95 5 th-8 bln Sangat Memuaskan
73 Abu Dzar Al Ghifari 165050109111017 3.21 2 th-8 bln Sangat Memuaskan
74 Nabilah Nur Shafira 165050109111008 3.18 2 th-8 bln Sangat Memuaskan

Sementara itu mahasiswa yang berhak menyandang gelar Magister Peternakan (M.Pt) adalah Febri Puska Padang angkatan 2016 dengan nilai IPK 3.89 dan masa studi selama dua tahun dua bulan. (dta)

Teater Cowboy Boyong Penghargaan dalam Festawijaya VI

$
0
0

Salah satu Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) Fakultas Peternakan Universitas Brawijaya (Fapet UB) bidang seni peran yakni Teater Cowboy berhasil mengharumkan nama Fakultas. Pasalnya kelompok teater ini meraih juara umum dalam ajang Festival Teater Universitas Brawijaya (Festawijaya) VI, serta memboyong tujuh penghargaan.

Penghargaan tersebut antara lain musik terbaik (Juara I), tata cahaya terbaik (Juara I), tata panggung terbaik (Juara I), artistik makeup kostum (Juara I), aktris terbaik (Juara I), sutradara terbaik (Juara I), dan aktor terbaik (Juara III). Mereka memainkan lakon berjudul “Bunga Rumah Makan” karya Utuy T. Sontani, seorang dramawan berdarah Sunda.

Karya ini menceritakan tentang pelayan rumah makan bernama Ani berwajah molek yang diibaratkan sebagai “bunga”. Sehingga banyak disukai oleh pengunjung pria termasuk anak pemilik rumah makan. Konflik dimulai ketika pengemis mendatangi rumah makan untuk menghina  Ani dengan kata-kata yang keji. Sehingga menyebabkan pertengkaran dan membuka kedok kejahatan pemilik rumah makan yang memperbudak kecantikan Ani untuk menarik pelanggan. Di akhir cerita Ani memilih pengemis tersebut untuk menjadi pendamping hidupnya, sebab ia memandang kejujuran hati dari seorang pengemis.

Pada cerita tersebut menggambarkan pertentangan dan pembelaan terhadap tokoh-tokoh yang mengalami eksploitasi secara stratifikasi sosial dan korban ketidakadilan yang dilakukan oleh orang-orang kaya. Lakon ini menampilkan dampak psikologis akibat tekanan dan himpitan materi, tetapi di sisi lain juga menegaskan pentingnya harkat kemanusiaan dalam relasi sosial yang retak.

Festawijaya merupakan lomba teater tingkat Fakultas se-UB dan SMA se-Jawa Timur. Bertempat di Gedung Samanta Krida (Sakri), kegiatan dilaksanakan pada 20-21/04/2019 dengan mengusung tema “Cerdas Dalam Berbudaya, Cerdas Dalam Berkarya”. Pementasan yang diselenggarakan oleh UKM Teater Kutub (FIA UB) ini dilaksanakan rutin tiap tahun. (dta)

Pengumuman Semester Pendek Genap 2018/2019

Lowongan Kerja PT. Medion

$
0
0

Lowongan Kerja PT. Medion untuk mahasiswa Fakultas Peternakan, Universitas Brawijaya.

Penerimaan Mahasiswa Peternakan Seleksi Alih Program 2019

$
0
0

Pendaftaran Seleksi Alih Program dari Diploma III ke Sarjana Peternakan Fakultas Peternakan Universitas Brawijaya dibuka pada 15 Mei 2019 s/d 21 Juni 2019

Prosedur Pendaftaran :
1. Calon mahasiswa melakukan pendaftaran online pada link berikut : https://fapet.ub.ac.id/formsap2019/
2. Calon mahasiswa melakukan pembayaran pendaftaran di bagian keuangan. ( paling lambat 21 Juni 2019 )
3. Calon mahasiswa mengikuti ujian seleksi. ( 10 – 11 Juli 2019 )
4. Calon mahasiswa yang lulus seleksi melakukan pembayaran daftar ulang.
5. Calon mahasiswa menyetarakan SKS mata kuliah yang diakui.
6. Calon mahasiswa melakukan KRS .
7. Calon mahasiswa dinyatakan Aktif setelah melakukan KRS.

Syarat dan Ketentuan khusus silahkan buka halaman :

Seleksi Alih Program

CP :
Umi Salamah 08170473519 / 08123314244

Tim Voli Putra Fapet UB Raih Juara I dalam Liga Voli Brawijaya 2019

$
0
0

Mahasiswa Fakultas Peternakan Universitas Brawijaya (Fapet UB) kembali mengharumkan nama Fakultas. Prestasi kali ini dipersembahkan oleh tim voli putra dalam ajang liga voli Brawijaya 2019. Mereka berhasil mengusung juara I usai mengalahkan tim voli Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan (FPIK) pada babak final, Sabtu (30/04/2019).

Sebelumnya, pada babak awal penyisihan tim Fapet menghadapi tim Fakultas Kedokteran Hewan (FKH) dengan skor 3-0. Kemudian mereka melawan tim Fakultas Teknik (FT) dengan kemenangan 3-1. Hasil tersebut membawa Fapet lolos ke babak semifinal berhadapan dengan tim Fakultas Pertanian (FP) dan meraih skor  3-1.

“Alhamdulillah anak-anak kembali mencetak prestasi. Saya sangat bangga karena prestasi yang mereka ukir tidak hanya dibidang kepenulisan saja tetapi juga cabang seni dan olahraga. Semoga kedepannya dapat memicu mahasiswa yang lain untuk berkarya dan berani mengikuti kompetisi.” ungkap Suwandi selaku Kepala Sub Bag Kemahasiswaan

Liga voli Brawijaya 2019 merupakan pertandingan bola voli antar fakultas di UB yang diselenggarakan Unit Aktivitas Bola Voli UB (UAVB).  Pertandingan yang terbagi menjadi dua kategori yakni tim putra dan tim putri ini dilaksanakan di lapangan voli UB yang terletak di samping GOR Pertamina. (dta)


Sarasehan ISPI Bahas Potensi Domba dan Kambing sebagai Komoditas Ekspor

$
0
0
sarasehan dan FGD ISPI bahas potensi domba kambing sebagai komoditi ekspor

Indonesia memiliki beragam ternak yang berpotensi menjadi komoditas ekspor, salah satunya domba dan kambing Sebab dewasa ini permintaan pasar akan daging domba dan kambing semakin meningkat. Namun peternak lokal belum mampu menyediakan stock daging.

Membaca peluang tersebut akademisi peternakan yang tergabung dalam Ikatan Sarjana Peternakan Indonesia (ISPI) mengadakan sarasehan dan FGD, Jumat (3/05/2019). Pada kesempatan kali ini Fakultas Peternakan Universitas Brawijaya (Fapet UB) berkesempatan menjadi tuan rumah.

Bertempat di ruang Auditorium lt.8 Gd.V, acara sarasehan dihadiri oleh Ditjen Peternakan dan Kesehatan Hewan, Kepala Dinas Peternakan Jawa Timur, peternak domba kambing, perwakilan industri peternakan, serta perbankan. Adapun tema yang diusung yaitu pengembangan domba dan kambing menuju ekspor berkelanjutan,

Ketua PB ISPI, Ir. Didiek Purwanto dalam sambutannya mengutarakan tujuan sarasehan dan FGD ialah memberikan sumbangsih pemikiran kepada pemerintah untuk mengangkat dan mengembangkan domba kambing sebagai komoditi ekspor yang strategis. Oleh sebab itu dalam kegiatan ini mempertemukan pelaku peternakan yang melingkupi akademisi, pemerintah,  industri, peternak, dan perbankan agar mampu bersaing secara internasional.

Sementara itu Prof. Suyadi selaku Dekan Fapet UB mengatakan maksud kegiatan diskusi diselenggarakan di Malang sebab provinsi Jawa Timur merupakan gudang ternak. Harapannya Jawa Timur menjadi starter dalam peningkatan produksi daging kambing dan domba.

Kegiatan sarasehan dan FGD dibuka secara resmi oleh Dekan Fapet UB dengan memukul gong. Selanjutnya sesi diskusi yang dibagi menjadi dua sesi. Pada sesi pertama pematerinya adalah Direktur PPHNAK Ditjen PKH, Kepala Dinas Peternakan Povinsi Jawa Timur, dan Inkpomar Cahaya Buana. Sedangkan sesi kedua pembicara terdiri dari pimpinan kanwil BRI, pimpinan BTN Pusat, serta Dosen Fapet UB sekaligus praktisi usaha pakan ternak. (dta)

Mahasiswa UB Ciptakan Masker Mulut dari Kokon Ulat Sutera

$
0
0

Kokon ialah lapisan-lapisan filamen yang berisi pupa. Dimana merupakan hasil akhir dari pemeliharaan ulat sutera yang nantinya akan diubah menjadi benang melalui proses pemintalan. Namun dari tangan kreatif mahasiswa Universitas Brawijaya (UB) kokon ulat sutera disulap menjadi masker mulut.

Mereka adalah kolaborasi antara mahasiswa Fakultas Peternakan (Fapet) dengan mahasiswa Teknik Kimia. Terdiri dari Muhammad Andika Yudha Harahap (Fapet-2016), Velia Berliana (Fapet-2016), Himatul Ulya Al Ulumum Iyah (Fapet-2017), Siti Nur Ulpa (Fapet-2017), dan Losendra Primamas Yunando (Teknik Kimia-2016).

Di bawah bimbingan dosen Fapet UB, Dr. Imam Thohari, selain kokon mereka juga menambahkan daun tanaman herbal tropis asli Indonesia yang dihasilkan melalui penerapan technology open top roller (OTR). Produk pelindung wajah dan terapi kesehatan penyakit hidung ini dinamai Bombyx Mask.

Bombyx Mask mengandung anti-bakteri yang bermanfaat melindungi jaringan kulit dan menyaring sirkulasi udara kotor. Serta fibroin yang dapat mencegah kulit berjerawat. Sedangkan campuran minyak atsiri memberikan aroma relaksasi pada penghirupnya. Sehingga produk ini dapat dimanfaatkan sebagai alternatif terapi stress pada sel syaraf.

Andika Harahap mengatakan inovasi pembuatan produk berawal dari meningkatnya angka penderita penyakit TBC di Indonesia. Penderita mengalami gejala batuk berdahak selama dua minggu, dahak berdarah bahkan hingga sesak nafas. Penyakit tersebut dengan mudahnya dapat mengifeksi orang lain, sehingga penggunaan masker sangat diperlukan. Selain itu meningkatnya limbah masker sekali pakai menyebabkan pencemaran lingkungan.

Melalui produk yang didanai oleh Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi Republik Indonesia dalam Program Kreativitas Mahasiswa (PKM-K) ini mereka berhasil  mengusung gold medal di ajang Internasional. Yaitu Indonesian Internasional Invention Fair 2019 yang diselenggarakan oleh Asosiasi Aku Indonesia (AKIA). Bertempat di Universitas Machung kegiatan dilaksanakan pada Rabu, (24/04/2019). (dta)

HASIL SELEKSI PEMINATAN MAHASISWA SAP ANGKATAN 2018

Cuti Tahunan Idul Fitri Tahun 2019

Ciptakan Kosmetik Berbahan Alami Mahasiswa Fapet UB Raih Medali Silver di Malaysia

$
0
0

Saat ini kosmetik menjadi salah satu kebutuhan bagi wanita, oleh karenanya dunia kosmetik semakin berkembang tiap tahun. Lipstick, eyeshadow, dan blush on adalah make up dasar yang banyak diminati. Namun sayangnya produk yang beredar di pasaran masih mengandung bahan-bahan kimia berbahaya.

Berbekal ilmu pengetahuan selama perkuliahan, mahasiswa Fakultas Peternakan Universitas Brawijaya (Fapet UB) yang terdiri dari Kirana Prabaningrum (2016), Owen Ega (2016), Afif Soegiharto (2016), Monika J. (2016), Raden Suryo (2017), dan Nindria Zalsa (2017) menciptakan produk kosmetik alami. Yakni Baelips, inovasi produk kosmetik three in one yang memadukan blush on, eyeshadow, dan pewarna bibir dalam satu kemasan.

Pembuatan Baelips memanfaatkan lilin lebah warna putih (beeswax), limbah kulit buah naga, wortel, dan bubble gum. Kirana mengatakan bahwa limbah kulit buah naga mengandung antosianin sebagai pewarna merah alami. Sedangkan karotin yang terkandung dalam wortel memberikan warna oranye alami. Selain itu wortel memiliki multivitamin dan antioksidan yang dapat memelihara kesehatan bibir.

Melalui produk kosmetik alami ini mereka berhasil mendapatkan medali perak dalam ajang World Young Investors Exhibition (WYIE) 2019. WYIE merupakan kompetisi internasional untuk peneliti, dosen, mahasiswa atau siswa yang diselenggarakan di Kuala Lumpur Convention Centre, Malaysia, (2-4/05/2019). (dta)

Viewing all 2372 articles
Browse latest View live