Quantcast
Channel: Fakultas Peternakan | Universitas Brawijaya
Viewing all 2372 articles
Browse latest View live

121 Pelamar Ikuti Rekrutmen Wonokoyo Group Secara Virtual

$
0
0

Wonokoyo Group bekerjasama dengan Fakultas Peternakan Universitas Brawijaya (Fapet UB) mengadakan rekrutmen karyawan secara daring melalui ZOOM, Kamis (4/2/2021). Posisi yang dibutuhkan adalah Technical Support (penempatan Kalimantan dan Bali), Pengawas Produksi Farm Budidaya (penempatan Jawa Timur), Kasubag Hatchery (penempatan Jawa Timur), dan Marketing (penempatan Jawa Timur).

Kegiatan tersebut diikuti oleh 121 pelamar yang merupakan lulusan dari berbagai Perguruan Tinggi Negeri dan Swasta. Antara lain Universitas Brawijaya, Universitas Udayana, Universitas Airlangga, Universitas Gadjah Mada, Universitas Andalas, Politeknik Pembangunan Pertanian Yogyakarta – Magelang, Institut Pertanian Bogor, Universitas Hasanudin, Universitas Muhammadiyah Malang, Universitas Islam Malang, Universitas Syiah Kuala, Universitas Diponegoro, Politeknik Negeri Jember, Universitas Tulang Bawang Lampung, Universitas Padjajaran, IAIN Tulungagung, Universitas Bengkulu, Universitas Sumatera Utara, Universitas Mercubuana Yogyakarta, Universitas Sebelas Maret, UPN Veteran Jawa Timur, dan Universitas Wijaya Kusuma.

Wonokoyo Group adalah perusahaan yang bergerak di bidang Industri Perunggasan Terpadu. Didirikan tahun 1983 di Desa Wonokoyo, Pasuruan-Jawa Timur, sebagai perusahaan pembibitan anak ayam (Breeding Farm) DOC (Day Old Chick, Bibit Ayam) Pedaging (Broiler), wonchick petelur (Layer) isa brown.

Disamping itu produk yang dihasilkan yaitu pakan ternak, daging ayam (karkas), daging olahan (nugget, sosis) merk Goldstar dan NgeToP, serta pakan ikan. (dta)

 

 

 

The post 121 Pelamar Ikuti Rekrutmen Wonokoyo Group Secara Virtual appeared first on Fakultas Peternakan | Universitas Brawijaya.


Tuangkan Konsep Merdeka Belajar Melalui Magang Bersertifikat

$
0
0

Peningkatan mutu pembelajaran di Perguruan Tinggi dapat dilakukan dengan memperpanjang periode magang, yang biasanya dilakukan satu hingga tiga bulan menjadi enam bulan atau satu semester. Maka mahasiswa lebih dapat menyerap ilmu dari industri dan mengaplikasikan teori dari bangku kuliah. Serta memberikan keleluasaan pada perusahaan dalam membimbing mahasiswa menyelami dunia industri.

Di sisi lain juga mendukung sistem pembelajaraan merdeka belajar kampus merdeka yang dicanangkan pemerintah. Yakni dengan menggali kompetensi mahasiswa sehingga saat lulus ready to use for industry maupun melakukan wirausaha.

Hal itu disampaikan oleh Dekan Fakultas Peternakan Universitas Brawijaya (Fapet UB), Prof. Dr. Sc. Agr. Ir. Suyadi.,MS.,IPU.,ASEAN Eng dalam membuka orientasi magang bidang kewirausahaan, Industri Ayam Petelur, Feed Mill, dan Budidaya di Closed House, Senin (8/02/2021).

Kegiatan yang berlangsung secara daring itu merupakan tindak lanjut kerjasama bersama PT. Charoen Pokphand Indonesia (CPI) dalam hal penyelenggaraan magang bersertifikat. Pasalnya PT. CPI telah memberikan kontribusi langsung untuk kegiatan praktek yakni hibah kandang closed house modern layer ayam petelur dan supermarket pembelajaran bernama Entrepreneur Teching Center (ETC) untuk Fapet UB.

Magang bersertifikat ialah kegiatan magang selama satu semester yang setara dengan menempuh 20 SKS. Sehingga penilaian dari kegiatan tersebut akan diinputkan pada beberapa mata kuliah tertentu.

“Hitungan pelaksanaan magang per SKS adalah 40 jam, yang berarti mahasiswa harus menempuh 8-9 jam kerja selama 5-6 hari.” Papar Prof. Suyadi

“Sebelum terjun ke lapangan seluruh peserta diwajibkan mengikuti tes swab antigen.” lanjutnya

Peserta magang dipilih melalui seleksi interview dan administrasi, sebanyak 20 mahasiswa magang kewirausahaan serta 40 mahasiswa magang di industri ayam petelur, feed mill, dan budidaya di closed house.

Magang kewirausahaan dimulai 8 Februari 2021 hingga 30 Juli 2021, dengan agenda kegiatan orientasi virtual selama sepekan lalu magang di 10 cabang prima freshmart masing-masing dua peserta shift selama tiga pekan. Kemudian idea generation dengan dosen pembimbing, membuat business canvas model serta evaluasi terakhir.

Sedangkan magang industri ayam petelur, feed mill, dan budidaya di closed house akan dilangsungkan pada pekan depan, 15 Februari 2021 hingga Juli 2021 dengan metode pelaksana secara kombinasi offline dan online. (dta)

The post Tuangkan Konsep Merdeka Belajar Melalui Magang Bersertifikat appeared first on Fakultas Peternakan | Universitas Brawijaya.

Bentuk Riset Grup Nutrigenomik Dosen UB Berkolaborasi dengan UQ dan LIPI

$
0
0

Dosen Universitas Brawijaya (UB) berkolaborasi dengan dosen University of Queensland (UQ) dan Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) berinisiasi membentuk Riset Grup (RG) Nutrigenomik. Sebab  LIPI dan UQ memiliki expertise yang sesuai dengan tujuan pendirian RG.

Tim penggagas terdiri dari Prof. Dr. Ir. Hendrawan Soetanto.,M.Rur.,Sc (Fakultas Peternakan UB), Asri Nurul Huda, S.Pt.,MP.,M.Sc (Fakultas Peternakan UB), Poespitasari Hazanah Ndaru, S.Pt.,MP (Fakultas Peternakan UB),  Siska Aditya, Ph.D (Fakultas Kedokteran Hewan UB), Dr. Nicholas J. Hudson (UQ), dan Dr. Yantyati Widyastuti (LIPI).

Rencana itu diperbincangkan dalam rapat pertemuan virtual melalui ZOOM meeting, Senin (8/02/2021). Menurut Prof. Hendrawan pembentukan riset grup ini mengikuti trend IPTEKS nutrisi di masa mendatang yang mengarah pada precision nutrition sehingga  memerlukan bantuan pengetahuan tentang genomics.

Maka dengan adanya RG Nutrigenomik diharapkan dapat membuka peluang riset kolaborasi internasional antara ketiga intitusi tersebut. Serta mengembangkan riset dalam bidang nutrisi dan makanan ternak agar mengarah kepada kajian nutrigenomik.

“Pada dasarnya kajian nutrigenomik menuntut peneliti lebih banyak bekerja di skala molekuler, namun selama ini di Fapet UB masih belum banyak dikerjakan. Hal ini tentunya menjadi peluang untuk meningkatkan laboratorium skill dan pengetahuan molekuler untuk dosen dan mahasiswa yang nantinya turut terlibat.” jelas Hendrawan (dta)

 

The post Bentuk Riset Grup Nutrigenomik Dosen UB Berkolaborasi dengan UQ dan LIPI appeared first on Fakultas Peternakan | Universitas Brawijaya.

Perkuliahan Semester Genap TA 2020/2021 di Fapet Masih Secara Daring

$
0
0

Semenjak awal pandemi pada pertengahan Maret 2020, metode perkuliahan di Fakultas Peternakan Universitas (Fapet UB) dilakukan secara daring. Hal itu sesuai surat edaran Rektor dan Kemendikbud sebagai upaya pencegahan penyebaran virus corona di tempat belajar. Peraturan tersebut berlaku bagi seluruh mahasiswa baik sarjana maupun pascasarjana.

Hingga memasuki semester genap TA. 2020/2021 yang dimulai Senin (15/02/2021), sistem pembelajaranpun masih dilakukan secara daring. Diantaranya melalui Google Classrom, Zoom, Google Meet, VLM, dan WA Grup.

Begitu pula untuk kegiatan yudisium, ujian sarjana, ujian tesis, ujian disertasi, ujian PKL, UTS, UAS, rapat, seminar, diklat, magang, dan sebagainya.  Namun untuk kegiatan magang di PT. Charoen Pokphand dilakukan kombinasi offline dan online, peserta pun diwajibkan mengikuti tes antigen sebelum terjun ke perusahaan. Selain itu jumlah peserta magang juga dibatasi.

Selama perkuliahan masih virtual pelayanan akademik sebagian besar melalui daring. Oleh sebabnya perbaikan website Fapet UB terus dilakukan untuk mempermudah mahasiswa maupun pihak luar untuk birokrasi dan komunikasi.

Pada website tercantum crisis center tiap-tiap bagian yang dibutuhkan oleh pengguna layanan jasa. Layanan online akan direspon sesuai hari dan jam kerja operasional, yakni Senin- Kamis pukul 08.00 -16.00 WIB dan Jumat pukul 08.00 -16.30 WIB.

Crisis center dapat dilihat di sini (dta)

The post Perkuliahan Semester Genap TA 2020/2021 di Fapet Masih Secara Daring appeared first on Fakultas Peternakan | Universitas Brawijaya.

Fapet Terima Desinfektan dan Hand Sanitizer dari Medion

$
0
0

Fakultas Peternakan Universitas Brawijaya (Fapet UB) memperoleh bantuan desinfektan dan hand sanitizer dari PT. Medion. Sumbangan berjumlah masing-masing 10 botol itu diberikan melalui program “Medion Peduli Kesehatan”.

Yakni sumbangsih PT. Medion sebagai upaya untuk menekan penyebaran virus Covid-19. Penyerahan paket bantuan diberikan kepada Dr. Agus Susilo selaku Wakil Dekan III, Selasa (16/02/2021).

bantuan desinfektan dan handsinitizer dari Medion

Mewakili pimpinan Fapet UB Agus menyampaikan ucapan terima kasih dan akan mendistribusikan bantuan tersebut di tiap-tiap bagian. Sementara itu HRD Assistant Manager, Alia Samsiah mengungkapkan harapannya agar paket desinfektan dan hand sinitizer dapat bermanfaat terutama dalam hal pencegahan penyebaran covid-19 di kalangan akademisi.

Medion adalah perusahaan kesehatan hewan khususnya ternak yang didirikan tahun 1976 di Indonesia. Perusahaan ini memproduksi produk-produk farmasetik dan peralatan peternakan yang bervariasi dan berkualitas tinggi. Medion memproduksi vaksin unggas – Medivac sejak 1993 dan kemudian meluncurkan produk-produk herbal di bawah brand Mediherba pada tahun 2013. (dta)

 

The post Fapet Terima Desinfektan dan Hand Sanitizer dari Medion appeared first on Fakultas Peternakan | Universitas Brawijaya.

Dekan Fapet UB : Pelaksanaan Kegiatan Kemahasiswaan Tahun 2021 Berbasis Daring

$
0
0

Prof.Dr.Sc.Agr.Ir. Suyadi, MS.,IPU.,ASEAN Eng bertindak selaku Dekan Fakultas Peternakan Universitas Brawijaya (Fapet UB) menekankan bahwa pelaksanaan kegiatan kemahasiswaan tahun 2021 dilakukan secara daring.

Menurutnya selain sebagai langkah pencegahan penyebaran Covid-19 di area kampus, penerapan daring agar program kerja kegiatan kemahasiswaan tetap berjalan.

“Fakultas menyediakan ZOOM meeting yang dapat digunakan mahasiswa. Pengajuan link meeting langsung bisa menghubungi bagian PSIK, namun harus melampirkan surat ijin yang ditandatangani Wakil Dekan III atau Dekan.” ujar Suyadi

Penyusunan program kerja tahun 2021 harus sesuai dengan Pemeringkatan Kemahasiswaan (SIMKATMAWA) yang dicanangkan oleh Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan. Maka melalui kegiatan non akademik dapat meningkatkan soft skill dan menumbuh kembangkan prestasi mahasiswa dalam bidang penalaran kreativitas mahasiswa, olahraga, seni, minat khusus, bakat, kewirausahaan, serta kesejahteraan mahasiswa dalam skala nasional maupun internasional.

Hal tersebut disampaikan oleh Dekan dalam rapat koordinasi bersama mahasiswa, Selasa (16/02/2021). Acara secara virtual itu dihadiri oleh Presiden dan Wakil Presiden Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM), Badan Pengurus Harian dan Menteri BEM, Badan Pengurus Harian Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM), dan seluruh anggota Dewan Perwakilan Mahasiswa (DPM).

“Kami berharap usai rapat, tiap-tiap LKM bisa membuat program kerja sesuai arahan dari Fakultas dan panduan SIMKATMAWA. Sehingga meningkatkan kualitas mahasiswa dan lulusan serta menjadikan kegiatan kemahasiswaan lebih bersaing dan unggul.” pungkasnya (dta)

The post Dekan Fapet UB : Pelaksanaan Kegiatan Kemahasiswaan Tahun 2021 Berbasis Daring appeared first on Fakultas Peternakan | Universitas Brawijaya.

Dosen Fapet UB Ditetapkan Menjadi Ketua Umum AINI Periode 2021-2024

$
0
0

Dosen Fakultas Peternakan Universitas Brawijaya (Fapet UB), atas nama Dr. Ir. Osfar Sjofjan M.Sc., IPU. ASEAN.Eng terpilih menjadi ketua umum Asosiasi Ahli Nutrisi dan Pakan Indonesia (AINI) periode 2021-2024. Pengajar minat Nutrisi dan Makanan Ternak itu menggantikan posisi Prof. Dr. Ir. Nahrowi, M.Sc sebagai ketua umum periode 2015-2021.

Penetapan tersebut berdasarkan aklamasi melalui kongres AINI ke-V yang dihadiri semua pengurus dan anggota AINI di seluruh Indonesia, Sabtu (6/02/2021). Pada acara yang dilakukan secara daring, Osfar meminta ararah, bantuan, dan arahan dari semua anggota untuk bersama-sama membesarkan organisasi sekaligus berkontribusi memajukan peternakan Indonesia.

AINI adalah organisasi perhimpunan profesi dan keilmuan para ahli di bidang Nutrisi dan Teknologi Pakan. Peran utama AINI adalah membangun sistem dan sinergitas antara pihak di bidang nutrisi dan pakan tropika, melalui pengembangan organisasi dan kerjasama Internasional. Membangun pusat informatika aktual melalui komunikas, advokasi dan publikasi ilmiah di bidang nutrisi dan pakan tropika. Menciptakan daya saing dan profesionalisme ahli nutrisi dan pakan Indonesia melalui pekembangan kompentesi dan sertifikasi profesi. Serta menciptakan pusat rujukan nasional dan internasioanal di bidang keilmuan nutrisi dan pakan tropika melalui penelitian dan diseminasi teknologi. (dta)

 

The post Dosen Fapet UB Ditetapkan Menjadi Ketua Umum AINI Periode 2021-2024 appeared first on Fakultas Peternakan | Universitas Brawijaya.

Dosen dan Alumni Fapet UB Berkolaborasi dengan AFENUE Kembangkan Studi Berbasis Meta Analisis

$
0
0

Dosen dan Alumni Fakultas Peternakan Universitas Brawijaya (Fapet UB) yang terdiri dari Dr. Ir. Osfar Sjofjan, M.Sc.,IPM.,ASEAN Eng (Dosen), Dicky Tri Utama, S.Pt.,Ph.D (Dosen), Danung Nur Adli, S.Pt., M.Pt.,M.Sc (Mahasiswa Program Doktor), dan Ainun Pizar Seruni, S.Pt, M.S (Alumni) mengembangkan studi berbasis meta-analisis.

Penelitian tersebut dilakukan bersama Animal Feed Nutrition Modelling Research Group (AFENUE) milik Fapet Institut Pertanian Bogor (IPB). Pembuatan bangun data telah direncanakan pada akhir 2019 silam dan rampung awal tahun 2021 yang terganjal akibat pandemi.

Dr. Osfar mengatakan latar belakang penyusunan riset berdasarkan perkembangan revolusi industri 4.0 yang semakin pesat. Sehingga berkembang pula teknologi berbasis cloud, big data, dan artificial intelligence tidak terkecuali bidang industri peternakan.

“Meta-analisis ialah analisis studi statistik dengan cara menganalisis data yang berasal dari studi primer. Selanjutnya hasil analisis digunakan sebagai dasar faktor koreksi, menerima, mendukung dari penelitian yang sudah ada sebelumnya.” terang Osfar yang kini menjabat sebagai ketua umum Asosiasi Ahli Nutrisi dan Pakan Indonesia (AINI)

Pelaksanaan penelitian dikoordinatori oleh Danung beserta akademisi AFENUE, dengan judul paper “the effects of probiotics on the performance, egg quality and blood parameters of laying hens: A meta-analysis (Journal of Animal and Feed Sciences) (Poland); dan the effects of lactic acid bacteria and yeasts as probiotics on growth performance, relative organ weight, blood parameters, and immune responses of broilers: A meta-analysis (F1000 Research; Taylor and Francis) (London, UK).”

Menurut Danung, tim kolaborasi ini mencoba mengembangkan salah satu model matematika menggabungkan topik dari jumlah penelitian terhadap probiotik untuk ayam petelur dan pedaging selama kurun waktu 20 tahun.

“Di Indonesia pelarangan penambahan avoparcin sebagai probiotik sedikit lebih lambat yakni awal 2018. Sedangkan di Eropa mulai dari tahun 1997 sudah tidak diperkenankan lagi.” ungkap alumi Double Degree itu

“Kami berharap kedepannya melahirkan banyak penelitian dari bidang ternak non ruminansia supaya memajukan industri peternakan.” lanjutnya

Paper yang dihasilkan dari meta-analisis ini sudah terindeks dan berimpact faktor tinggi di Eropa, tepatnya di Polandia dan United Kingdom. (dta)

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

The post Dosen dan Alumni Fapet UB Berkolaborasi dengan AFENUE Kembangkan Studi Berbasis Meta Analisis appeared first on Fakultas Peternakan | Universitas Brawijaya.


Biskuit Ulat Hongkong untuk Treatment Stunting pada Anak

$
0
0

Data World Health Organization (WHO) tahun 2014 mencatat sebanyak 24,5% balita di dunia mengalami stunting. Indonesia merupakan negara dengan prevalensi stunting terbesar kelima dengan prevalensi 36% (7.547 jumlah anak stunting) pada tahun 2019.

Stunting adalah kondisi kekurangan gizi kronis yang terjadi selama periode paling awal pertumbuhan dan perkembangan anak. Kementerian Kesehatan menjelaskan bahwa dampak gizi buruk dapat menyebabkan KEP (Kekurangan Energi Protein), KEK (Kurang Energi Kalori). Dampaknya balita akan lebih rentan terhadap infeksi, munculnya penyakit kronis, dan adanya hambatan tumbuh kembang anak.

Pada usia balita, protein berfungsi sebagai pembangun dan perbaikan semua jaringan dalam tubuh, termasuk tumbuh kembang anak. Serta menggantikan jaringan dan metabolisme yang rusak.

Menyikapi kondisi tersebut mahasiswa Fakultas Peternakan Universitas Brawijaya (Fapet UB) mengembangkan produk-produk inovatif dari peternakan yang dapat membantu menyelesaikan permasalahan bidang Kesehatan. Bersama dosen pembimbing Dr. Dedes Amertaningtyas, S.Pt.,MP, tim yang terdiri dari Retno Nur Fadillah, Sularso, Yasri Rahmawati, Hendarto, dan Zuhdan Alaik membuat biskot. Yakni biskuit protein ulat hongkong sebagai treatment stunting pada anak.

Menurut Sularso, kandungan protein pada larva ulat hongkong cukup tinggi yaitu 47,44% dengan kadar lemak 21,84%. Serta asam amino berupa taurin sebesar 17,53% yang sangat dibutuhkan pada masa tumbuh kembang anak. Sebab taurin merupakan jenis asam amino terbanyak kedua dalam ASI yang berfungsi sebagai neurotransmitter dan berperan penting dalam proses pematangan sel otak.

“Ulat hongkong atau yang juga disebut dengan mealworm biasanya dibudidayakan hanya untuk dijadikan pakan unggas karena memiliki kandungan nutrisi yang tinggi. Namun sebenarnya ulat ini termasuk dalam ordo coleoptera yang merupakan ordo keempat, artinya paling banyak dikonsumsi manusia.” jelas Sularso

Proses pengolahannya ulat hongkong dicuci bersih dan dikeringkan kemudian dioven. Lalu dihaluskan menggunakan blender dan disaring airnya, selanjutnya dicampur ke dalam adonan dari terigu, gula, dan telur.

Melalui penelitian itu mereka berhasil memboyong medali perak dalam ajang internasional bertajuk Asean Innovative Science Environmental and Enterprenuer Fair (AISEEF) 2021. Yaitu kompetisi internasional tahunan antar universitas se- Asia dalam bidang science, lingkungan dan entrepreneurship.

Ada empat kategori yang dilombakan yaitu enterprenuer (business plan, management, marketing), social science, environmental science (interaksi komponen fisik, kimia, dan biologi lingkungan serta hubungan dan efek komponen tersebut dengan organisme pada lingkungan), serta innovation science (inovasi dalam bidang Fisika Terapan, Kimia dan Biologi yang dapat berupa produk aplikasi, alat peraga dan temuan kreatif).

AISEEF diselenggarakan Kamis – Senin, (18-22/02/2021) oleh Indonesian Young Scientist Association (IYSA) yang bekerjasama dengan Food Technology Departmen – Institut Pertanian Bogor (IPB), Nutrition Department – Universitas Diponegoro (UNDIP), Universitas   Dian   Nuswantoro (UDINUS), Indonesia International Institute for Life Sciences (i3L), Yayasan Prestasi Pendidik Indonesia, Himpunan Penggiat Adiwiyata Indonesia Malang Raya, dan AISEEF Organizing Committee. (dta)

 

The post Biskuit Ulat Hongkong untuk Treatment Stunting pada Anak appeared first on Fakultas Peternakan | Universitas Brawijaya.

Persiapan Hadapi Asesmen Lapang, PSDKU UB Kampus Kediri Kunjungi Fapet UB

$
0
0

Pimpinan beserta staf akreditasi Program Studi di Luar Kampus Utama Universitas Brawijaya (PSDKU – UB) Kampus Kediri berkunjung ke Fakultas Peternakan Universitas Brawijaya (Fapet UB), Rabu (3/03/2021).

Lawatan yang dipimpin oleh Prof. Dr. Ir. Darsono Wisadirana, MS selaku Direktur PSDKU UB Kampus Kediri itu dalam rangka mempersiapkan kelengkapan dokumen menghadapi visitasi lapang oleh asesor akreditasi BAN PT. Sebab Fapet UB merupakan Unit Pengelola Program Studi (UPPS) Peternakan yang memiliki informasi dan data pendukung untuk melengkapi dokumen.

Proses pengajuan usulan akreditasi telah dilakukan sejak Oktober tahun 2020. Namun mengingat kondisi yang masih pandemi maka asesmen lapang akan dilakukan secara daring. Sehingga pemeriksaan terfokus pada dokumen yang berisi rencana pengembangan UPPS, sistem tata pamong, sistem pengelolaan, capaian UPPS, dan rencana pengembangan PS yang diakreditasi

PSDKU UB Kampus Kediri memiliki beberapa program studi dengan status Baik. Diantaranya Fakultas Pertanian (Agroekoteknologi dan Agribisnis), Fakultas Peternakan (Peternakan), serta Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan (Akuakultur dan Sosial Ekonomi Perikanan). (dta)

 

The post Persiapan Hadapi Asesmen Lapang, PSDKU UB Kampus Kediri Kunjungi Fapet UB appeared first on Fakultas Peternakan | Universitas Brawijaya.

Penyerahan Gelar Akademik Melalui Yudisium Virtual

$
0
0

Yudisium adalah kegiatan sakral penyerahan gelar akademik yang telah dicapai oleh mahasiswa dari pimpinan Fakultas. Serta sebagai tanda beralihnya status dari mahasiswa menjadi alumni.

Maka kegiatan yudisium menjadi salah satu agenda akademik yang tetap harus diselenggarakan meskipun ditengah pandemi Covid-19. Sehingga meski dilakukan secara virtual peserta wajib menghadiri acara dan tidak dapat diwakilkan. Bagi mahasiswa yang tidak hadir, statusnya belum diyudisium.

Pernyataan tersebut disampaikan oleh Dekan Fakultas Peternakan Universitas Brawijaya (Fapet UB), Prof. Suyadi saat membuka acara yudisium daring Program Sarjana dan Pascasarjana, Jumat (5/3/2021). Kegiatan itu diikuti oleh 27 peserta yang terdiri dari 20 Sarjana Peternakan (S.Pt), lima mahasiswa Magister Peternakan (M.Pt), dan dua mahasiswa Doktor (Dr).

Berdasarkan berita acara yudisium sarjana Fapet UB nomor 364/UN10.F05.01/PP/2021 mahasiswa yang berhak menyandang gelar S.Pt adalah sebagai berikut :

No Nama NIM IPK Lama Studi Predikat
1 Dani Maftuhus Said 165050107111080 3.43 4 th-8 bl Sangat Memuaskan
2 Erisa Aliffatul Maulidah 165050101111009 3.40 4 th-8 bl Sangat Memuaskan
3 Dinda Nacita Maharanti Mandar 165050107111039 3.37 4 th-8 bl Sangat Memuaskan
4 Abdul Malik Sulton 165050107111145 3.34 4 th-8 bl Sangat Memuaskan
5 Asyahrianto Satria Yudha Prakoso 165050107111038 3.33 4 th-8 bl Sangat Memuaskan
6 Permana Royyan 165050101111094 3.27 4 th-8 bl Sangat Memuaskan
7 Dwi Bima Erfan Nugraha 165050101111055 3.20 4 th-8 bl Sangat Memuaskan
8 Ahlul Hikmah 165050107111025 3.16 4 th-8 bl Sangat Memuaskan
9 Dwi Budiarto Utomo 165050101111114 3.13 4 th-8 bl Sangat Memuaskan
10 Zikri Manggala Putra 165050107111111 3.12 4 th-8 bl Sangat Memuaskan
11 Jiblul Kafi 165050101111233 3.11 4 th-8 bl Sangat Memuaskan
12 Yoga Arif Romadhon 165050107111156 3.10 4 th-8 bl Sangat Memuaskan
13 Khalifa Soraya Lubis 165050101111265 2.98 4 th-8 bl Sangat Memuaskan
14 Dinda Wike Octavia 165050101111263 2.80 4 th-8 bl Sangat Memuaskan
15 Akbar Maulana Avadi 155050107111081 2.97 5 th-8 bl Sangat Memuaskan
16 Luthfi Musyafa Ramadhan 155050107111064 2.95 5 th-8 bl Sangat Memuaskan
17 Bagus Dwiyono 155050101111166 2.94 5 th-8 bl Sangat Memuaskan
18 Muhamad Danar Koesprizaki 155050100111249 2.93 5 th-8 bl Sangat Memuaskan
19 Wildan Noor Achmed 145050100111236 2.89 6 th-8 bl Sangat Memuaskan
20 Salsabilla Fajar Ramdhani 185050109111060 3.53 2 th-8 bl Sangat Memuaskan

 

Sementara itu mahasiswa lulusan Program Magister Ilmu Ternak dan Program Doktor Ilmu yang memperoleh gelar M.Pt dan Doktor yang tertulis dalam berita acara yudisium Program Pascasarjana Fapet UB nomor 375/UN10.F05/PP/2021 dan 376/UN10.F05/PP/2021 ialah :

No Nama NIM IPK Lama Studi Predikat Keterangan
1 Doni Herviyanto 186050100111001 3.92 2 th 7 bln Dengan Pujian S2
2 Sri Hindrawati 186050100111034 3.97 2 th 7 bln Sangat Memuaskan S2
3 Adhika Rifqi Pangestika 186050100111017 3.83 2 th 7 bln Sangat Memuaskan S2
4 Muhammad Irsyan Maulana 176050100111009 3.76 3 th 7 bln Sangat Memuaskan S2
5 Dimas Bhakti Nan Ichsani 176050100011013 3.62 3 th 2 bln Sangat Memuaskan S2
6 Nonok Supartini 177050100111001 4 3 th 7 bln Dengan Pujian S3
7 Efi Rokana 177050100111006 3.97 3 th 7 bln Dengan Pujian S3

 

 

The post Penyerahan Gelar Akademik Melalui Yudisium Virtual appeared first on Fakultas Peternakan | Universitas Brawijaya.

PMW untuk Tumbuh Kembangkan Minat dan Jiwa Wirausaha Mahasiswa

$
0
0

Universitas Brawijaya (UB) menciptakan Program Mahasiswa Wirausaha (PMW) 2021. Kegiatan yang ditujukan bagi mahasiswa Program Sarjana (S1) maupun Diploma (D3), bertujuan menumbuh kembangkan minat dan jiwa berwirausaha mahasiswa. Sehingga lulusan Perguruan Tinggi lebih banyak sebagai job creator dibandingkan job seeker (pencari kerja).

Program tersebut disosialisaikan kepada mahasiswa tiap-tiap Fakultas di UB, termasuk Fakultas Peternakan (Fapet). Kegiatan sosialisasi di Fapet UB berlangsung, Rabu (3/03/2021) yang dikelola oleh Unit Kegiatan Mahasiswa berbasis kewirausahaan bernama Barisan Orang Sukses (BOS).

Acara yang dilakukan secara daring itu dibuka oleh Dr. Agus Susilo, S. Pt., MP., IPM., ASEAN Eng. (Wakil Dekan Bidang Kemahasiswaan dan Alumni). Seraya mengundang Dr. Mohammad Rozikin, M. Si. (Ketua PMW UB) sebagai pemateri yang menyampaikan tentang pemahaman lebih mendalam mengenai PMW, serta tips & trik lolos      pendanaan DIKTI.

“Pada dasarnya Program Mahasiswa Wirausaha adalah memfasilitasi mahasiswa yang mempunyai minat berwirausaha ataupun perintis usaha. Melalui pendidikan dan pelatihan kewirausahaan, magang, penyusunan rencana bisnis, dukungan permodalan dan pendampingan serta keberlanjutan usaha. dengan basis ilmu pengetahuan, teknologi, dan seni.” jelas Rozikin

“Kami berharap lewat kegiatan ini dapat membekali mahasiswa untuk menjadi wirausahawan-wirausahan baru yang akan dapat menjadi pencipta lapangan pekerjaan dan bukan sebagai job seeker lagi.” pungkasnya (dta)

 

 

 

 

The post PMW untuk Tumbuh Kembangkan Minat dan Jiwa Wirausaha Mahasiswa appeared first on Fakultas Peternakan | Universitas Brawijaya.

Fapet UB Gandeng Sinshu University Selenggarakan Collaborative Online International Learning

$
0
0

Fakultas Peternakan Universitas Brawijaya (Fapet UB) bersama Faculty of Agriculture, Shinshu University (SU) Nagano, Jepang menyelenggarakan collaborative online international learning. Yakni program pertukaran pelajar dan Double Degree untuk mencetak lulusan dengan kompetensi internasional sehingga menghasilkan SDM yang dapat memajukan peternakan Indonesia.

Diskusi pembahasan mengenai tindak lanjut program tersebut dilakukan oleh kedua belah pihak melalui ZOOM meeting, Selasa (16/03/2021). Perwakilan dari SU antara lain Prof. Yonekura Shinichi (Vice Dean / Director of International Center for Agricultural Education and Research), Prof. Koh Katsuki (Councilor), Dr. Hamano Mitsuru (Vice Director of International Center for Agricultural Education and Research), dan Nakamura Akiko (Secretary of International Center for Agricultural Education and Research).

Sementara itu pihak Fapet UB dihadiri oleh Prof. Suyadi (Dekan), Dr. M. Halim Natsir (wakil Dekan I), Dr. Khothibul Umam (Ketua Jurusan), Dr. Tri Eko Susilorini (Ketua Program Magister), Dr. Herly Evanuarini (Ketua Program Studi Sarjana), Prof. V.M. Ani Nurgiartiningsih (Ketua International Relation Office), Dr. Eko Widodo (Sekretaris International Relation Office), Dr. Ahmad Furqon (Staf International Relation Office), dan Dr. Dicky Tri Utama (Staf International Relation Office).

Mereka menyepakati pelaksanakan program pertukaran pelajar yang dikemas berupa summer course dijadwalkan pada bulan Agustus 2021 dengan peserta dari kedua institusi. Sedangkan untuk double degree, calon mahasiswa wajib mengikuti ujian masuk pada bulan Juli untuk semester musim gugur atau bulan November untuk semester musim semi.

Wacana kedua program itu telah dicanangkan dan disosialisasikan kepada mahasiswa sejak awal tahun 2020 lalu. Namun akibat pandemi menyebabkan program terhambat dan akan terealisasi pada bulan Agustus mendatang untuk program summer course meski dilakukan secara daring. (dta)

 

The post Fapet UB Gandeng Sinshu University Selenggarakan Collaborative Online International Learning appeared first on Fakultas Peternakan | Universitas Brawijaya.

BPPM Sosialisasikan Penelitian Hibah Guru Besar dan Doktor ke Tenaga Pendidik

$
0
0

Badan Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (BPPM) Fakultas Peternakan Universitas Brawijaya (Fapet UB) mengadakan sosialisasi untuk tenaga pendidik, Selasa (16/03/2021). Dipimpin oleh Dr. Sri Minarti selaku ketua, kegiatan tersebut berlangsung secara virtual melalui ZOOM meeting.

Dia memaparkan beberapa program penelitian DIKTI yaitu hibah Guru Besar dan Doktor, serta penelitian yang didanai PNBP Fakultas. Menurut Dosen minat Produksi Ternak ini, hasil penelitian dosen dapat meningkatkan mutu, luaran, dan jalinan kerjasama. Sehingga dapat menaikan capaian Fapet UB dan memperkokoh reputasi nasional dan internasional.

Disamping itu Minarti juga menyinggung tentang program DIKTI mengenai kerjasama industri dengan Perguruan Tinggi, bagi dosen yang memiliki produk maupun prototype.

“Kami berharap di tahun ini lebih banyak dosen yang tergabung dalam kelompok peneliti agar lebih jeli mengamati masalah di lapangan, kemudian mencari solusi untuk dipecahkan bersama-sama. Sehingga peranan akademisi peternakan nyata dirasakan oleh masyarakat khususnya peternak.” Pungkasnya (dta)

The post BPPM Sosialisasikan Penelitian Hibah Guru Besar dan Doktor ke Tenaga Pendidik appeared first on Fakultas Peternakan | Universitas Brawijaya.

Kembangkan Sumber Daya Manusia, Fapet Jalin Kerjasama dengan Balai Embrio Ternak Cipelang

$
0
0

Fakultas Peternakan Universitas Brawijaya (Fapet UB) dan Balai Embrio Ternak (BET) Cipelang menyepakati untuk menjalin kerjasama, dalam rangka meningkatkan kualitas sumber daya manusia dan implementasi misi Tri Dharma Perguruan Tinggi yang meliputi pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat.

Naskah perjanjian ditandatangani oleh drh. Oloan Parlindungan, MP (Kepala Balai Embrio Ternak Cipelang) dan Prof. Dr. Sc. Agr. Ir. Suyadi, M.S., IPU., ASEAN Eng. (Dekan Fapet UB), Rabu (17/03/2021). Namun karena terkendala pandemi mereka membubuhkan tandatangan di institusi masing-masing.

Kerjasama dengan jangka waktu tiga tahun ini diwujudkan dalam beberapa kegiatan. Diantaranya melibatkan petugas BET dalam kegiatan ilmiah di bidang peternakan seperti seminar, lokakarya, pelatihan, dan lainnya sebagai upaya mengembangkan kompetensi di bidang produksi embrio ternak dan reproduksi ternak.

Lalu menyelenggaraan kuliah tamu atau pelatihan dengan mengundang narasumber dari Fapet UB dan BET. Sementara itu sarana laboratorium di BET dapat digunakan untuk praktikum, penelitian, PKL, dan magang.

BET Cipelang Bogor merupakan salah satu Unit Pelaksana Teknis yang berada dibawah naungan Direktorat Jenderal Peternakan dan Kesehatan Hewan, yang mempunyai tugas melaksanakan produksi pengembangan dan distribusi embrio ternak. (dta)

 

 

 

The post Kembangkan Sumber Daya Manusia, Fapet Jalin Kerjasama dengan Balai Embrio Ternak Cipelang appeared first on Fakultas Peternakan | Universitas Brawijaya.


Guru Besar Baru Fapet Temukan Solusi Swasembada Daging dan Formulasi Pakan untuk Tingkatkan Produktivitas Ayam

$
0
0

Tahun 2021 Fakultas Peternakan Universitas Brawijaya (Fapet UB) menambah kuantitas Guru Besar aktif sehingga saat ini memiliki  17 orang. Penambahan didapat  usai penetapan Dr. Ir. Nurul Isnaini, M.P dan Dr. M. Halim Natsir,S.Pt, M.P, IPM, ASEAN Eng menjadi guru besar.

Tertulis dalam SK Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia (Kemendikbud RI) nomor 109952/MPK/KP/2020 tanggal 18 November 2020, menetapkan Prof. Nurul sebagai Guru Besar bidang Ilmu Manajemen Reproduksi Ternak. Sedangkan Prof. Halim dinyatakan sebagai Guru Besar bidang Ilmu Nutrisi dan Teknologi Pengolahan Pakan Unggas yang tertuang dalam SK Kemendikbud RI nomor 122610/MPK/KP/2020  tertanggal 18 November 2020.

Mengingat kondisi pandemi yang belum kondusif, pengukuhan gelar oleh ketua Senat UB, Prof. Dr. Ir. Ariffin, M.S dilakukan secara daring melalui ZOOM meeting, Sabtu (20/03/2021). Pada kesempatan tersebut Prof. Nurul menyampaikan orasi ilmiah mengenai “Strategi Teknologi Reproduksi untuk Menghasilkan Kelahiran Kembar pada Kerbau”.

Nurul berpendapat bahwa hingga saat ini produksi daging sapi dan kerbau dalam negeri hanya dapat berkontribusi sebesar 50,6% terhadap pemenuhan ketersediaan nasional, lalu 49,4% kekurangannya harus dipenuhi melalui impor.

“Pengembangan ternak kerbau sebenarnya memiliki prospek yang cukup baik untuk mendukung upaya pencapaian swasembada daging. Akan tetapi, sistem pemeliharaan yang masih menggunakan sistem tradisional berdampak pada terjadinya penurunan populasi kerbau dalam 10 tahun terakhir.” terangnya

Oleh karenanya diperlukan strategi teknologi reproduksi untuk meningkatkan populasi dan produktivitas kerbau, yaitu dengan mengupayakan kelahiran kembar. Strategi itu dapat dilakukan dengan mensinergikan beberapa teknologi reproduksi yaitu metode induksi superovulasi dan inseminasi buatan, metode induksi superovulasi, inseminasi buatan, dan transfer embrio, serta metode maturasi oosit in vitro, fertilisasi in vitro, dan transfer embrio.

Namun strategi kelahiran kembar berdampak kurang baik, seperti tingginya resiko gangguan reproduksi sehingga ternak mengalami kesulitan melahirkan, bobot lahir dan pertambahan bobot badan anak yang rendah, serta terjadinya sindrom freemartin (kemandulan) pada anak betina.

“Langkah untuk menanggulangi dampak itu adalah menempatkan kerbau pada kandang isolasi dengan pengawasan rutin pada saat menjelang beranak, memberikan pakan dengan densitas nutrien tinggi selama bunting dan laktasi, serta menggunakan spermatozoa hasil sexing untuk inseminasi buatan atau fertilisasi in vitro.” pungkas Dosen minat Produksi Ternak

Sementara itu Prof. Halim juga menyajikan orasi ilmiah berjudul “Teknologi Produksi Natural Growth Promoter dan Konsep Formulasi Pakan di Era Industri 4.0 sebagai Upaya Peningkatan Produktivitas Ayam.” Dia mengatakan keamanan pangan produk ayam harus didukung dari keamanan pakan ayam baik berupa imbuhan pakan dan pakan utama.

“Penggunaan Antibiotik Growth Promoter (AGP) sebagai imbuhan pakan dapat menimbulkan residu dalam produk ayam. Sehingga menyebabkan masalah resistensi antibiotik tertentu pada ayam dan manusia yang mengkonsumsi produk ayam itu.”jelasnya

AGP dapat diganti dengan produk alami Natural Growth Promoter (NGP). Akan tetapi pemilihan teknologi produksi NGP yang tidak tepat, menyebabkan kurang efek yang optimal terhadap produktivitas dan kesehatan ayam. Berdasarkan penelitiannya, Halim menafsir teknologi produksi NGP dengan menggunakan teknologi nano enkapsulasi double coating terbukti efektif untuk mengganti AGP.

“Formulasi pakan dalam konsep smart farming akan menggunakan platform yang dikoneksikan dengan perangkat teknologi maju mengabungkan data sistem sensor, ketersediaan dan sebaran bahan pakan, imbuhan pakan, data ayam dan kandang serta didukung oleh nutrigenomik dapat meningkatkan kualitas pakan yang sesuai dengan kondisi ayam di peternakan, sehingga produktivitas dan kesehatan ayam meningkat.” pungkasnya (dta)

 

The post Guru Besar Baru Fapet Temukan Solusi Swasembada Daging dan Formulasi Pakan untuk Tingkatkan Produktivitas Ayam appeared first on Fakultas Peternakan | Universitas Brawijaya.

Masa Pandemi Perkumpulan DWP UB Belajar Budidaya Anggrek

$
0
0

Perkumpulan Dharma Wanita Persatuan Universitas Brawijaya (DWP UB) mengikuti pelatihan budidaya anggrek, di DD Orchid Nursery, Dadaprejo, Kecamatan Junrejo, Batu, Sabtu (20/03/2021). Mengingat kondisi pandemi yang belum kondusif maka pelatihan langsung dengan terjun ke lapangan dilakukan oleh pengurus inti saja. Akan tetapi anggota lainnya dapat menyaksikan secara live melalui ZOOM meeting.

Ketua organisasi, Sri Winarsih Nuhfil sembari membuka acara mengatakan bahwa kegiatan pelatihan budidaya anggrek merupakan program kerja bidang pendidikan yang rutin dilakukan tiap tahun.  Tujuannya memberikan pengetahuan dan keterampilan bagi seluruh anggota DWP.

“Era pandemi seperti sekarang kami sengaja memilih pelatihan yang berhubungan dengan tanaman. Karena kebanyakan kegiatan ibu-ibu selama stay at home adalah merawat tanaman. “ kata istri Rektor UB, Prof. Nuhfil Fanani

Pertimbangan tim memilih DD Orchid Nursery sebagai tempat berlatih karena pemilik perkebunan merupakan alumni Fakultas Ilmu Administrasi (FIA) UB yang sukses menjadi petani berskala internasional. Sehingga harapannya dapat menginspirasi keluarga besar UB untuk lebih kreatif dan inovatif.

Dedek Setia Budi selaku pemilik perkebunan sekaligus narasumber menjelaskan, secara tipe pohon anggrek diklasifikasi menjadi dua jenis yaitu monodial (batang berjumlah satu) dan sympodial (batang lebih dari satu). Sedangkan berdasarkan habitat dibedakan menjadi terestial (tumbuh di tanah) dan epifid (menempel di pohon).

pelatihan budidaya anggrek

Sementara itu faktor-faktor yang perlu diperhatikan dalam menanam anggrek adalah suhu, kelembaban, sirkulasi cahaya, dan ketinggian tempat. Dari segi perawatan dapat dilakukan pemupukan dua kali seminggu di pagi hari. Sedangkan untuk pengendalian hama penyakit dapat disemprot fungisida atau pestisida tiap satu minggu sekali di pagi atau sore hari pada saat suhu di bawah 27 derajat.

“Tantangan utama menanam anggrek adalah menentukan karakteristiknya, yang menjadi acuan dalam menentukan perawatan dan pemeliharaannya. Misalnya ada jenis anggrek yang suka kering jadi tidak perlu disiram tiap hari.” jelasnya

Dedek bertani anggrek berawal dari hobi hingga kini berkembang hingga mancanegara. Dia menyukai untuk menyilangkan berbagai jenis anggrek dimana hasil persilangannnya telah diregestrasikan di The Royal Horticulture Society (RHS), Inggris.

“Total keseluruhan ada 40 jenis, yang terbaru diberi nama Dendrobium Brawijaya University dan Dendrobium Prof. Nuhfil Hanani.” ungkap Dedek sambil menyampaikan materi

“Potensi menekuni dunia anggrek sangat terbuka lebar, sebab di Indonesia sendiri belum banyak. Sedangkan permintaan pasar naik tiap tahunnya.” pungkasnya (dta)

 

 

The post Masa Pandemi Perkumpulan DWP UB Belajar Budidaya Anggrek appeared first on Fakultas Peternakan | Universitas Brawijaya.

Jalin Relasi dan Tukar Pengalaman, BOS Fapet UB Lakukan Explore dengan EGP

$
0
0

Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) bidang kewirausahaan Fakultas Peternakan Universitas Brawijaya (Fapet UB) bernama Barisan Orang Sukses (BOS) mengadakan kegiatan explore, Jumat (12/03/2021). Yakni acara kunjungan virtual melalui ZOOM meeting ke UKM English Garden Prosperity (EGP) yang merupakan kumpulan mahasiswa Fapet UB dengan minat bahasa inggris.

Rangkaian acara diisi dengan penyampaian materi oleh masing-masing ketua UKM, yaitu Ahmad Fauzan Hanif (Direktur BOS) dan Sayyid Muhammad D. (President EGP). Mereka berbicara tentang program kerja, dilanjutkan dengan pengenalan badan pengurus harian dari kedua belah pihak.

Sembari memberikan sambutan, Fauzan mengatakan tujuan penyelenggaraan kegiatan tersebut adalah mempererat tali silaturahmi, menjalin relasi dan kerja sama, berbagi pengalaman, serta saling mengenal antar anggota UKM. (dta)

 

The post Jalin Relasi dan Tukar Pengalaman, BOS Fapet UB Lakukan Explore dengan EGP appeared first on Fakultas Peternakan | Universitas Brawijaya.

Organisasi Mahasiswa UB Berbasis Kewirausahaan saling Bertukar Pengalaman

$
0
0

Universitas Brawijaya (UB) memiliki beragam organisasi mahasiswa yang dinaungi oleh Fakultas mulai dari bidang olahraga, kesenian, ilmiah hingga kewirausahaan. Salah satunya Barisan Orang Sukses (BOS) yang merupakan Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) bidang kewirausahaan di Fakultas Peternakan (Fapet).

Dalam rangka melebarkan jaringan dan bertukar pengalaman, anggota BOS melakukan virtual visiting ke Student Entrepreneur Club milik Fakultas Ilmu Administrasi (FIA) UB, Sabtu (20/03/2021). Acara yang dilakukan lewat ZOOM meeting itu, dimanfaatkan untuk saling memaparkan program kerja dan pencapaian, serta memperkenalkan badan pengurus harian masing-masing UKM.

Ahmad Fauzan Hanif selaku Direktur BOS menyampaikan harapannya melalui kegiatan tersebut agar dapat mempererat tali silaturahmi, menjalin relasi dan kerja sama, berbagi pengalaman, serta saling mengenal antar anggota UKM di lingkup UB. (dta)

 

The post Organisasi Mahasiswa UB Berbasis Kewirausahaan saling Bertukar Pengalaman appeared first on Fakultas Peternakan | Universitas Brawijaya.

Kiat Pengembangan Bisnis Peternakan Unggas

$
0
0

Dewasa ini industri perunggasan di Indonesia menjadi primadona pengembangan industri peternakan. Sebab bidang industri sudah membudaya hingga ke peternak yang telah memperhitungkan bisnis dalam beternak.

Sehingga komoditas unggas menjadi andalan utama dalam hal pengembangan ekonomi dan bisnis peternakan. Oleh karenanya diperlukan bibit calon pemimpin bangsa dari dunia peternakan untuk memulai dan menekuni bisnis peternakan unggas.

Hal itu disampaikan oleh Dekan Fakultas Peternakan Universitas Brawijaya (Fapet UB), Prof. Suyadi dalam sambutannya sembari membuka acara seminar online bertajuk “Kiat Mengembangkan Bisnis Peternakan Unggas”, Sabtu (27/3/2021).

Suyadi mengatakan membangun bisnis unggas langkah untuk mewujudkan kemajuan bangsa yang sehat, tenteram, makmur, dan berdaulat. Namun didukung dengan peningkatan konsumsi daging unggas di masyarakat sehingga dapat menstabilkan harga.

Sejalan dengan pemikiran tersebut, Irjen Pol Drs. Frederik Kalalembang (Analis Kebijakan Utama Baharkum Polri, Mabes Polri sekaligus pemilik peternakan ayam) yang dipercaya menjadi narasumber memaparkan bahwa berbisnis unggas merupakan peluang yang luar biasa. Karena mayoritas penduduk tidak mengenal ras dan agama mengkonsumsi daging dan telur ayam.

Menurutnya kunci keberhasilan beternak unggas ialah pemberian pakan yang sesuai, pemberian vaksin secara rutin, dan sanitasi kandang. Disamping itu kesiapan mental juga diperlukan, sebab dalam berbisnis menyita emosi, tenaga, dan pikiran.

“Keuntungan berbisnis adalah tidak dibatasi masa pensiun, dapat diawasi dari rumah, serta membuka lapangan pekerjaan bagi masyarakat.” jelas Frederik

Disisi lain, Edi Effendi (owner PT. Mulia jaya Mandiri) sebagai pemateri kedua menyampaikan kiat suskses beternak ayam petelur. Antara lain pemilihan lokasi kandang (farm) yang mudah dijangkai dan jauh dari pemukiman penduduk, menentukan sistem bangunan kandang sesuai denagn iklim wilayah farm, dan pemilihan bibit ayam (DOC) dengan strain atau jenis yang sesuai dengan kondisi lingkungan, pangsa pasar, hasil produksi, serta performance yang baik. (dta)

 

The post Kiat Pengembangan Bisnis Peternakan Unggas appeared first on Fakultas Peternakan | Universitas Brawijaya.

Viewing all 2372 articles
Browse latest View live