Quantcast
Channel: Fakultas Peternakan | Universitas Brawijaya
Viewing all articles
Browse latest Browse all 2372

Gerakan Minum Susu Bersama Buka Kegiatan PKK MABA 2016 Fapet UB

$
0
0

minum susu bersama

Pembukaan kegiatan Pengenalan Kehidupan Kampus Mahasiswa Baru (PKK-MABA) di Fakultas Peternakan UB ditandai dengan penyematan atribut kepada perwakilan peserta oleh Dekan, serta pemukulan gong. Sebagai instansi peternakan, Fapet UB juga menggelar gerakan minum susu bersama. Susu merupakan produk peternakan yang apabila dikonsumsi secara rutin dapat meningkatkan kecerdasan dan perbaikan gizi. Melalui kegiatan tersebut diharapkan menyadarakan mahasiswa sebagai insan peternakan tentang pentingnya mengkonsumsi susu.

PKK MABA Fapet UB tahun 2016 ini diselenggarakan selama dua hari yakni Rabu – Kamis (31/8 – 1/9) dengan diikuti 777 mahasiswa baru. Kegiatan yang berlangsung di halaman parkir gedung I ini menggunakan nila ambara sebagai lambang. Nila ambara merupakan kuda milik patih Ronggo Lawe dari kerajaan Majapahit yang jinak, taat pada tuannya, cerdik, tangkas, dan pemberani. Sehingga lambang tersebut dituangkan melalui tema “Harmonisasi Berkolaborasi dalam Membentuk Mahasiswa Baru yang Religius, Intelektuall, Nasionalis, Bermoral, dan Berbudaya”. Harapannya mahasiswa baru Fapet UB memiliki karakter yang kuat seperti yang digambarkan pada kuda nila ambara.

Dalam sambutannya, Prof.Dr.Agr.Sc.Ir. Suyadi, MS selaku Dekan Fapet UB menyampaikan bahwa menjadi mahasiswa Fakultas Peternakan adalah pilihan yang tepat. Peternakan mengandung makna yang penting bagi kesehatan dan pemenuhan gizi masyarakat, karena 1 gram protein hewani tidak bisa ditukar dengan protein yang lainnya. Menurut Suyadi, apabila Indonesia ingin memajukan kehidupan rakyatnya langkah awal yang harus ditempuh ialah dengan pemenuhan kecukupan gizi melalui makanan berprotein hewani. Ia juga berharap agar mahasiswa baru Fapet UB dapat meningkatkan peternakan Indonesia.

Kegiatan PKK-MABA tahun ini turut mengundang seluruh guru besar Fakultas Peternakan yang saat ini berjumlah 15 orang. Hal ini dimaksudkan supaya maba bangga memiliki tenaga pendidik yang berkualitas serta termotivasi menjadi ilmuwan dan peneliti. (dta)


Viewing all articles
Browse latest Browse all 2372

Trending Articles